Perumusan Metologi
Nama : Radhy arsya as shidiq
NPM : 202246500002
Kelas : R4A
Pendahuluan
Kata logo diambil dari kata logotype yang digunakan pada
tahun 1980 sampai dengan tahun 1984, yang memiliki arti tulisan nama entitias
yang secara khusus dibentuk dengan menggunakan teknik lettering atau jenis huruf
tertentu yang unik. Pada awalnya bentuk-bentuk logotype dibuat untuk
memanfaatkan beberapa elemen tulisan saja. Kata logo juga merupakan serapan
dari Bahasa Yunani kuno, yaitu Logos yang memiliki makna budi, akal, dan kata.
Dengan terus berkembangnya teknologi juga mempengaruhi dalam
pembuatan logo, yang kreatif dan inovatif dengan menggambungkan beberapa elemen
seperti gambar, skesa, warna, tulisan, dll.
Contoh pada logo salah satu marketplace Indonesia yaitu INDOMARET,
dimana mereka membuat logo dengan gabungan dari tulisan dan warna.
Biasanya, suatu logo memiliki filosofi atau makna tertentu
guna menciptakan sifat mandiri dan memilki ciri khas tertentu agar bisa
membedakan logo yang satu dengan yang lainnya, baik dari segi tampilan, bentuk,
hingga warnanya. Hal juga terdapat pada logo INDOMARET, dimana meraka
mengunakan warna-warna yang memiliki filosofi yang sesusai atau harapan dari
perusahan indomaret dan juga warna-warna tersebut sudah menjadi ciri khas mereka
yaitu Biru, Kuning, dan Merah.
Warna adalah terjadinya pemantulan unsur Cahaya pada sebuah
benda lalu diinterpresentasikan oleh mata berdasarkan Cahaya yang mengenai
benda tersebut. menurut KBBI, warna merupakan kesan yang didapatkan oleh mata
dari Cahaya yang dipantulkan oleh benda-benda yang dikenainya. Sedangkan secara
subjektif atau psikologi, warna bisa diartikan sebagai bagian pengalaman mata
atau Indera penglihatan manusia. Warna bisa diasumsikan sebgai rekasi otak
terhadap rangan visual secara khusus.
Tidak hanya logo yang menjadi identitas sebuah Perusahaan, tetapi Maskot bisa juga membantu medeskripsikan sebuah perusahaan. Menurut KBBI, maskot adalah orang, binatang, atau benda yang diperlakukan sebagai lambang. Tujuan untuk mensimbolkan membawa keberuntungan atau keselamatan. Pada Perusahaan Indomaret juga memiliki maskot yaitu Domar, sekor semut yang menjadi simbol dari Indomaret.
Teoritik metodologi penelitian
Pada penelitan ini menggunakan teori semiotika Charles sandres
pierce yang telah mengembangkan teori-teori semiotika, yang menjelaskan sebuah tanda-tanda
tersebut dapat menyampaikan sebuah makna. Pada teori semiotika pierce adanya
terkaitnya repsentamen dan objek untuk pengelompokan atau makna dari tanda
tersebut, menurut pierce untuk menganilisis tanda perlu Menggetahui Ikon,
Indeks, dan Simbol, digunakan untuk menganalisis makna dari warna-warna yang
terdapat pada logo indomaret dan makna semut sebagai maskotnya. Metodologi yang
digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis semiotika dengan
pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif, teknik pengumpulan data penelitian
ini bersumber Facebook resmi indomaret dan observasi jurnal penelitian.
Trikotomi tanda pierce
Ikon
Pada logo indomaret terdapat tulisan dan warna, terdapat 3 warna yaitu Biru, Kuning, dan merah yang menjadi ikon dari logo indomaret. Dan terdapat maskot yang diwakili oleh semut yang Bernama domar.
Indeks
Pada logo Indomaret yang mengunakan 3 warna, warna- warna tersebut yang mendeskripsikan sebuah Perusahaan Indomaret, dengan mengunakan warna yang mudah diterima masyrakat Indomaret mudah dalam membuat indentitasnya. Dan visual maskot nya adalah semut, Indomaret ingin mengapliksikan sifat-sifat dari semut untuk menjadi simbolis bagi perusahaanya dengan memilih semut juga memudahkan Indomaret memperluas target pasarnya dengan dikemas visual semut menjadi kartun, akhrinya membuat daya tarik audiens baik anak-anak samapai dewasa.
Simbolis
pada terdapat warna Biru ( ketenagan ), Kuning ( keceriaan ),
dan merah ( keberaninan ). Dan pada maskotnya semut mensimbolkan perkerja
keras.
Interpretasi makna pada logo
Dalam sebuah logo terdapat beberapa warna yaitu Biru, Kuning,
dan merah pada tiap warna memiliki makna yang mendukung atau mendeskripsikan
dari Perusahaan Indomaret.
Pada warna biru merupakan symbol yang bisa memberikan
kehangaatan, ketenangan, dan juga kematangan saat Indomaret melayani para konsumennya.
Dimana Indomaret dalam menjadi Solusi dalam memenuhi kebutuhan dari konsumenya,
meraka menjual dari kebutuhan dapur dan kebutuhan rumah tangga seperti bumbu, gas,
minyak, sabun cuci piring, juga menjual Teflon ukuran sedang dan alat-alat
masak lainnya. Mereka juga menjual makanan ringan dan aneka muniman untuk para
konsumen anak muda dan juga terdapat olahan roti dan es krim.
Pada warna kuning merupakan symbol dari keceriaan dan
ketulusan dalam melayani konsumen. Indomaret ingin memberikan pelayanan prima kepada
para konsumen agar memberikan kesan profesional dalam memberikan pelayanan kepada
para konsumen.
Pada warna merah merupakan symbol dari keberanian indomaret
menjadi salah satu pionir retailer yang memiliki kaulitas unggul. Ini dibuktikan
dengan Indomaret telah mendapatkan banyak penghargaan sebagai Perusahaan waralaba
2003 dan 2016, manjadi top franchise se ASEAN 2009 dan masih banyak lagi.
Lalu adanya ciri khas pada maskot Indomaret yaitu Si Domar
sekor semut, alasan kenapa memilih semut sebagai maskot yaitu, semut mempunyai
sifat yang royal, perkerja keras, rajin, dan ramah di lingkungan hidupnya, tak
hanya itu saja semut juga mempunyai Kerjasama tim yang sangat baik. Ini merupakan
harapan sikap-sikap yang ingin diaplikasikan dalam persuhaan Indmaret ini.
Kesimpulan
Dalam pembutan logo harus menganalisa objek apa? petanda apa?
Yang dapat mewakili dari Perusahaan, pada contoh kasus logo Indomaret bisa
dibilang sukses dalam pembutan logonya. Mereka mengunakan warna yang mudah
diterima oleh indra mata yaitu Biru, kuning, merah dan juga warna-warna
tersebut memiliki makna yang mendalam bagi perushaan dan juga sebagai doa atau
harapan untuk perushaannya. Dan memilih semut sebagai maskotnya yang memberikan
ciri khas sebagai perrkerja keras atau berambisi dan juga bisa kerja kelompok
dengan baik seperti berkerja sama dalam memberikan pelayanan terbaik ( pelayanan
prima ) terdahap para konsumen.
Dengan keberhasilan mereka dalam membuat logo yang sukses
atau bagus dalam memilih obejek (petanda) memudahkan meraka dalam membrandingkan perushaan mereka yang dapat
menarik perhatian para calon konsumen dan memberikan peningkatan nilai
pemasukan untuk perushaaan.
Komentar
Posting Komentar